Rihanna Menyesali Masa Lalunya

Rihanna pernah menjadi pusat perhatian saat penyanyi ini menjadi korban kekerasan dari Chris Brown yang saat itu menjadi kekasih Rihanna. Mengingat kekerasan yang dilakukan pria itu, Rihanna sangat menyesali masa lalunya yang sempat menjalin cinta dengan pria tersebut.

Penyanyi seksi ini tak percaya setelah kekerasan itu terjadi ia masih menerima Brown menjadi kekasihnya padahal keluarga dan teman-temannya sudah menentang dirinya. Kini, Rihanna mengaku sangat terganggu dengan kisah cintanya yang pernah ia lewati dengan pelantun 'With You' tersebut. Demikian seperti dikutip dari NDTV, Minggu 5 Desember 2010.

Pelantun 'Umbrella' ini terkejut mengapa ia masih bisa menerima Brown setelah yang dilakukan terhadap dirinya. Ia mengatakan mengapa pada saat itu ia tak langsung meninggalkan mantan pacarnya tersebut dan melupakan pria itu.

"Itu adalah situasi di mana saya selalu berkata kepada diriku sendiri aku tak akan membiarkan diriku masuk ke sana. Tetapi, ternyata kau duduk di dalamnya," kata Rihanna.

Penyanyi yang penampilan seksinya sempat mendapat kritikan ini menuturkan ia pernah menyaksikan ibunya menjadi korban kekerasan fisik. Dan saat melihat kenyataan itu, penyanyi ini bertekad dan menegaskan pada dirinya sendiri ia tak akan membiarkan hal itu terjadi pada dirinya. Tetapi, ia justru menjadi korban kekerasan Brown.

Sekedar informasi, Rihanna menjadi korban kekerasan Brown pada tahun 2009 lalu. Pada saat itu keduanya baru saja menghadiri acara Grammy Awards. Dan Brown melakukan kekerasan terhadap Rihanna. Penyanyi ini langsung melaporkan Brown ke polisi. 

Peristiwa itu membuat Rihanna membatalkan semua konser turnya termasuk ke Indonesia. Ia memilih menyendiri di rumah orangtuanya. Ia tak mau bertemu dengan siapapun.

Sekarang Rihanna sudah kembali menjalani hidupnya. Ia juga telah memiliki kekasih baru. Rihanna takmau orang lain menatap iba padanya karena masa lalunya tersebut.